craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum...

16
RESUME PRAKTIKUM BIOKIMIA PENGUKURAN KADAR TRIGLISERIDA Dokter Pengampu : dr. Zahrah Febianti, M.Biomed KELOMPOK TUTORIAL M Aghnia Hasya (182010101005) Natasya Febrilia Yulianti (182010101016) Achmad Ilham Tohari (182010101032) Aulia Mega Nur Octavia (182010101046) Mateus Filindo Satria S. (182010101067) Ikrimah Chyntia Devi (182010101073) M.R.Rionaldy Chany P (182010101095) Qintara Inas Shabrina (182010101103) Nanda Dewi Anggraini (182010101130)

Transcript of craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum...

Page 1: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

RESUME PRAKTIKUM BIOKIMIA

PENGUKURAN KADAR TRIGLISERIDA

Dokter Pengampu : dr. Zahrah Febianti, M.Biomed

KELOMPOK TUTORIAL M

Aghnia Hasya            (182010101005)

Natasya Febrilia Yulianti (182010101016)

Achmad Ilham Tohari         (182010101032)

Aulia Mega Nur Octavia (182010101046)

Mateus Filindo Satria S. (182010101067)

Ikrimah Chyntia Devi (182010101073)

M.R.Rionaldy Chany P (182010101095)

Qintara Inas Shabrina (182010101103)

Nanda Dewi Anggraini        (182010101130)

Page 2: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

BAB I

PENDAHULUAN

Pemeriksaan kadar trigliserid dapat membantu perubahan pola dan gaya hidup

sehat, serta menghindari mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat atau

kadar gula yang tinggi. Hal tersebut menyebabkan risiko terkena penyakit jantung dan

stroke dan meningkat seiring dengan tingginya kadar trigliserida seseorang. Pemeriksaan

untuk menentukan kadar trigliserid biasanya menggunakan sampel serum dan plasma.

Kolesterol di bagi menjadi dua yaitu HDL dan LDL dimana HDL merupakan

koleterol yang baik dikarenakan dapat membersihkan pembuluh darah dari kolesterol

yang berlebihan, sedangkan LDL merupakan kolesterol yang jahat karena bila jumlah

berlebih dalam darajh maka akan menyebabkan pengendapan pada dinding pembuluh

darah sehingga akan membeku dan akan menyumbat pembuluh darah. Makada dari itu

tujuan praktikum kali ini adalah untuk menentukan konsentrasi atau kadar trigliserida

dalam tubuh dengan mengukur absorbansinya pada spektrofotometer pada panjang

gelombang 546 nm.

Page 3: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

BAB II

DASAR TEORI

Pemeriksaan trigliserida metode spektrofotometri dapat dikontrol,

digunakan menggunakan serum kontrol. Oleh karena itu pemeriksaaan menggunakan

spektrofotometri mempunyai tingkat keesalahan lebih kecil. Komponen lipid dalam

plasma dalah trigliserida, kolesterol, dan fosfolipid. Trigliserid memiliki sebuah rangka

gliserol tempat 3 asam lemak diesterkan. Trigliserida adalah bentuk lemak yang paling

efisien untuk menyimpan kalori.

Metode pemeriksaan trigliserida banyak digunakan di laboratorium pada saat

ini yaitu metode Enzimatis kolorimetri (GPO-PAP). Dengan metode ini trigliserida akan

dihidrolisa dengan enzimatis menjadi gliserol dan asam bebas. dengan lipase khusus

akan membentuk kompleks warna yang dapat diukur kadarnya mengunakan

spektrofotometer ses yang membutuhkan energi dalam tubuh. Serum diperoleh apabila

darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan cairan yang

tertinggal setelah bekuan diambil inilah yang disebut serum. Plasma diperoleh bila

volume sejumlah darah ditambah zat pencegah pembekuan (antikoagulan) secukupnya

dalam suatu wadah, dan diputar dengan kecepatan 3000 rpm selama 30 menit, maka akan

terdapat bagian yang terpisah dari bagian yang padat, cairan inilah yang disebut plasma.

1. HDL (high-density lipoprotein) membantu membuang lemak dari tubuh dengan

mengikatnya pada aliran darah dan membawanya kembali ke hati untuk dikeluarkan.

Terkadang ini disebut sebagai kolesterol “baik”. Tingkat HDL yang tinggi erat

hubungannya dengan risiko rendah penyakit jantung.

2. LDL (low-density lipoprotein) membawa kebanyakan lemak dan hanya sejumlah kecil

protein dari hati ke bagian tubuh lainnya. Tingkat LDL tertentu dalam darah adalah

normal dan sehat karena LDL memindahkan kolesterol ke bagian tubuh lain yang

membutuhkan. Tetapi, terkadang disebut kolesterol “buruk” karena dalam tingkat yang

tinggi dapat berisiko terjadinya penyakit jantung.

3. VLDL (very low-density lipoprotein) mengandung sedikit protein. Tujuan utama VLDL

adalah untuk mendistribusikan trigliserida yang diproduksi oleh hati Anda. Kolesterol

Page 4: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

VLDL dalam jumlah tinggi dapat mengakibatkan penumpukan kolesterol dalam arteri

dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Berikut adalah kategori dasar dari hasil tingkat trigliserida dalam miligram per desiliter:

puasa, normal: 150 mg/dL

di batas tinggi: 150 sampai 199 mg/dL

tinggi: 200 hingga 499 mg/dL

sangat tinggi: >500 mg/dL

Hipertrigliseridemia adalah istilah medis untuk peningkatan trigliserida dalam darah.

Tingkat saat berpuasa dapat berbeda secara normal dari hari ke hari. Trigliserida akan

berbeda secara dramatis ketika Anda makan, dan bisa meningkat lima hingga 10 kali lebih

tinggi dibandingkan saat berpuasa.

Ketika berpuasa tetapi tingkat trigliserida berada di atas 1000 mg/dL, ada

kemungkinan risiko terjadinya pankreatitis. Pengobatan untuk menurunkan tingkat

trigliserida harus segera dimulai secepatnya. Bila tingkat trigliserida tinggi, dan kolesterol

Anda juga tinggi, kondisi ini disebut hiperlipidemia.

Page 5: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

BAB IIIMETODOLOGI

3.1 Alat

Sentrifuge Tabung serologi Rak tabung reaksi Pipet volume Vortex

3.2 Bahan

3.3 Langkah kerja :

1. Pembuatan serum Probandus puasa ± 10-12 jam (diperbolehkan minum air putih Mengambil darah vena probandus sebanyak ± 3 ml diletakkan dalam tabung

sentrifuge (tanpa EDTA) didiamkan selama 15-30 menit supaya membeku Melakukan sentrifuge pada sampel dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit Serum dapat diambil dari bagian atas sampel

2. Mereaksikan serum dengan reagen

Page 6: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

BAB IXHASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

Perhitungan :

Triglycerides(mg/dl) = |Sample|

|Standard|x Nilai Standard

¿0,3420,345

x200

= 193.22

Triglycerides(mmol/L) = 193.22 x 0,01126

= 2.17

*Tidak perlu dikurangi faktor koreksi 10g/dlKelas P1Kelompok Absorbansi serum [TG serum] (mg/dL)

Page 7: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

4.2 Pembahasan

Trigliserida merupakan salah satu bentuk lemak yang diserap oleh usus setelah mengalami hidrolisis, dan masuk ke plasma darah dalam 2 bentuk, (1) kilomikron yang berasal dari penyerapan usus setelah mengkonsumsi lemak, dan (2) VLDL (very Low Density Lipoprotein) yang dibentuk hepar dengan bantuan dari insulin. Peningkatan trigliserida dalam darah dapat dipengaruhi oleh konsumsi lemak yang tinggi, faktor genetik seperti hipertrigliserida familial dan mengkonsumsi tinggi karbohidrat.

Sintesis Trigliserid dapat dipengaruhi beberapa hal diantaranya jika sumber energi dari karbohidrat telah mencukupi, maka asam lemak akan mengalami esterifikasi yaitu membentuk ester dengan gliserol menjadi trigliserid yang akan digunakan sebagai cadangan energi jangka panjang. Jika suatu saat tidak tersedia energi dari karbohirat maka asam lemak dari diet maupun cadangan trigliserid di jaringan akan dipecah pada proses lipolisis. Tidak hanya dari karbohidrat sintesis trigliserid juga dipengaruhi Growth Hormone (GH). GH diketahui mampu meningkatkan aktivitas Hormone Sensitive Lipase (HSL) yang dapat memecah trigliserida menjadi asam lemak bebas di jaringan lemak. Growth hormone juga meningkatkan aktivitas lipoprotein lipase (LPL) pada jaringan otot dan jantung. Lipoprotein lipase tersebut dapat memecah trigliserida menjadi asam lemak bebas dari lipoprotein.

Praktikum kali ini metode yang digunakan adalah colorimetik enzim test menggunakan glyserol-3-phosphate-oxidase (GPO) dan indikator warna yang digunakan adalah quinonemin. Prinsip yang digunakan adalah sebagai berikut

Pertama kita menyiapkan serum dimulai dari probandus yang dipersilahkan untuk puasa selama ± 10-12 jam (diperbolehkan minum) agar pada saat pemeriksaan trigliserida nanti tidak terpengaruhi oleh konsumsi makanan yang diamakan. Kemudian diambil darah vena sebanyak ± 3 ml dan ditampung dalam tabung sentrifuge tanpa EDTA (karena yang akan digunakan adalah serum bukan plasma) lalu didiamkan selama 15-30 menit agar membeku, setelah itu di sentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 10 menit. Setelah itu serum sudah siap untuk diambil pada bagian atas sampel.

Page 8: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

Selanjutnya kita mereaksikan serum dan reagen, dengan perbandingan serum 10 µL dan reagen 1000 µL. Kemudian campuran tadi di vortex agar tercampur sempurna kemudian di inkubasi selama 20 menit pada suhu kamar agar campuran reagen dan serum tadi tereaksi sempurna dan hasil pengukuran absorbansinya sesuai yang diharapkan. Terakhir kita membaca absorbansinya menggunakan spektrofotometer yang telah diatur dengan panjang gelombang (λ) = 546 nm, dalam jangka waktu selama 60 menit (karena menggunakan enzim maka ada batasan waktu untuk bereaksi dan reaksinya berapa lama).

Hasil yang didapat pada kelompok kami (kelompok 1) nilai trigliserida sebesar 139,22 mg/dl dan kelompok 2 (kelompok dengan serum dari probandus yang sama) sebesar 138,98 mg/dl.

1. Metabolisme Trigliserida

Trigliserid disintesis dari gliserol 3 fosfat dan asil-KoA. Pada jaringan adiposa, enzim gliserol kinase tidak dapat digunakan, sehingga gliserol tidak dapat menghasilkan gliserol 3-fosfat, sehingga harus dipasok oleh glukosa melalui proses glikolisis. Trigliserid akan terhidrolisis menjadi asam lemak bebas dan gliserol oleh lipase peka hormon. Gliserol yang dihasilkan tidak dapat digunakan, sehingga masuk ke dalam darah dan diserap serta digunakan di dalam jaringan. Asam lemak bebas yang terbentuk tadi bisa diubah lagi menjadi asil-KoA dengan bantuan asil-KoA sintetase di jaringan adiposa. Asil-KoA ini nantinya bisa di reesterifikasi lagi dengan gliserol 3-fosfat sehingga menghasilkan trigliserid.

Page 9: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

2. Kegunaan pemeriksaan TrigliseridaPemeriksaan trigliserida digunakan untuk memeriksa atau screening untuk memeriksa risiko aterosklerosis dan juga bisa untuk memonitor terapi.

3. Range normal pemeriksaan Trigliserida

Kadar Trigliserida Keterangan<150 mg/dl Normal150-199 mg/dl Tinggi (batas normal)200-499 mg/dl Tinggi≥500 mg/dl Sangat tinggi

4. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kadar TG serum?Bagaimana faktor tersebut mempengaruhi kadar TG serum?Beberapa faktor yang mempengaruhi kadar trigliserida antara lain :

a. Faktor Genetik Hasil studi yang dilakukan oleh pakar ilmu kedokteran menunjukkan

bahwa berbagai penyakit berhubungan dengan genetik atau keturunan. Dalam suatu

keluarga terlihat adanya keterkaitan antara ketahanan atau kerentanan terhadap

penyakit dan hubungan keluarga (Yulissa, 2013). Kejadian penyakit jantung koroner

dengan angka kejadian 1% dari jumlah penduduk disebabkan kelainan genetik

metabolisme lipoprotein yang umumnya terjadi pada keluarga dengan riwayat

penyakit jantung koroner yang tinggi. Diagnosa bergantung pada hasil pemeriksaan

anggota keluarga lain.

b. Jenis Kelamin

Kadar trigliserida pada wanita umumnya lebih rendah dibandingkan dengan laki-laki,

laki-laki memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami penyakit jantung dan

pembuluh darah. Risiko laki-laki untuk terkena penyakit jantung dan pembuluh darah

tersebut melampaui risiko pada perempuan setelah usia remaja sampai usia sekitar

lima puluh tahunan (Yulissa, 2013). Kadar trigliserida pada wanita cenderung

meningkat saat manopause sehingga insiden terjadinya penyakit jantung koroner pada

wanita akan meningkat. Wanita dan pria memiliki risiko yang sama terhadap

peningkatan kadar trigliserida pada usia 50 tahun keatas, karena pada tahun-tahun

pre-menopause wanita memiliki enzim esterogen yang tidak dimiliki laki-laki, enzim

inilah yang melindungi wanita dari peningkatan kadar trigliserida.

Page 10: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

c. Usia

Usia merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan kadar trigliserida.

Pertambahan usia meningkatkan risiko penyakit degeneratif secara nyata pada pria

maupun wanita. Hal ini mungkin merupakan pencerminan dari lamanya terpapar

faktor risiko digabung dengan kecenderungan bertambah beratnya derajat tiap-tiap

faktor risiko dengan pertambahan usia

d. Konsumsi (Makanan dan Minuman)

Kadar trigliserida dalam darah juga dipengaruhi oleh asupan makanan. Asupan lemak

dan karbohidrat yang berlebihan dapat meningkatkan kadar trigliserida dalam darah.

Trigliserida yang tinggi dapat diatasi dengan cara mengatur asupan (Ramadhani,

2014). Trigliserida merupakan sumber utama energi untuk berbagai kegiatan tubuh.

Kadar trigliserida akan meningkat apabila asupan kalori yang dikonsumsi lebih tinggi

daripada yang digunakan, konsumsi sayur dan buah yang tinggi akan serat serta

vitamin dapat menurunkan kadar trigliseida.

e. Aktifitas Fisik atau Olahraga

Aktifitas fisik adalah gerakan yang dilakukan oleh otot tubuh yang merupakan bagian

dari usaha menjaga kebugaran, termasuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Mereka yang aktif memiliki kemungkinan yang rendah untuk terkena penyakit

kardiovaskuler termasuk diantaranya dislipidemia, sehingga olahraga dan aktifitas

fisik juga dapat memperbaiki profil lemak darah, yaitu menurunkan kadar kolesterol

total, LDL kolesterol dan trigliserida. Bahkan yang paling baik adalah dapat

memperbaiki HDL, yaitu suatu jenis kolesterol yang kadarnya sulit untuk dinaikkan,

disamping itu berbagai faktor risiko seperti hipertensi, obesitas dan diabetes mellitus

dapat diturunkan dengan menjalankan olahraga yang tepat takaran, durasi dan

frekuensinya.

f. Obesitas atau Kegemukan

Obesitas adalah kondisi kelebihan lemak baik di seluruh tubuh atau pada bagian

tertentu seperti perut, pipi, paha, kaki dan lain sebagainya. Obesitas dapat

menyebabkan peningktan kadar trigliserida. Obesitas merupakan peningkatan total

lemak tubuh, yaitu apabila ditemukan total lemak tubuh > 25% pada pria dan > 33%

pada wanita, pada keadaan obesitas umumnya didapatkan hiperlipidemia . Asam

Page 11: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

lemak bebas yang berlebih dibawa oleh jaringan adiposa ke hepar dimana asam lemak

bebas tersebut di re-esterifikasi di hepatosit untuk membentuk trigliserida, yang akan

dibentuk menjadi VLDL untuk disekresikan ke sirkulasi. Intake yang tinggi dari

karbohidrat akan memicu hepar memproduksi VLDL dan mengakibatkan

peningkatan VLDL dan LDL pada beberapa individu yang obesitas. Plasma kol-HDL

cenderung rendah pada orang obesitas (Kartika, 2013).

g. Rokok dan Konsumsi Alkohol Konsumsi alkohol mempunyai berbagai efek pada

level plasma lipid. Efek alkohol paling sering pada peningkatan level plasma

trigliserida. Konsumsi alkohol menstimulasi hepar mensekresi VLDL oleh hambatan

oksidasi hepar pada asam lemak bebas, yang akan memicu sintesis trigliserida dan

sekresi VLDL, sedangkan merokok dapat menurunkan kadar HDL Kolesterol

h. Metode Pemeriksaan Dalam Pemeriksaan kadar trigliserida harus selalu diperhatikan

jalannya pemeriksaan karena kesalahan pemeriksaan dapat mempengaruhi hasil.

Dalam hal ini pra analitik (identitas pasien, pengambilan specimen yang dibutuhkan,

perlakuan sampel), tahap analitik (reagen, alat dan sumber daya manusianya), pasca

analitik (pencatatan hasil dan pelaporan hasil) semuanya harus diperhatikan karena

pekerjaan yang tidak dikerjakan sesuai proserur yang benar dapat mempengaruhi

hasil pemeriksaan.

5. Apakah fungsi Mg2+ (ion magnesium) dalam paket reagen pengukuran kadar Trigliserida?Fungsinya adalah sebagai kofaktor dari gliserol kinase. Kofaktor adalah senyawa

kimia non-protein yang diperlukan untuk aktivitas biologis protein. Kofaktor dapat

dianggap "molekul pembantu" yang membantu dalam transformasi biokimia.

BAB V

Page 12: craniumfkunej.comcraniumfkunej.com/./assets/document/praktikum/Praktikum... · Web viewSerum diperoleh apabila darah penuh didiamkan beberapa lama sehingga akan terjadi bekuan dan

KESIMPULAN

Dari hasil praktikum didapatkan TG serum 193,22 mg/dl atau 2,17 mmol/L., yang menunjukkan bahwa kadar trigliserida dari probandus adalah normal. Hasil ini berbanding lurus dengan kelompok lain yang menggunakan serum dari probandus yang sama yaitu 138,98 mg/dl atau 1,564 mmol/L.